Nice Home Work #2

CHECKLIST INDIKATOR PROFESIONALISME PEREMPUAN

NHW kedua kali ini seperti dialog dengan diri sendiri. Apa sih sebetulnya yang aku inginkan? Hasil dialog itu yang nantinya harus dituangkan dalam sebuah check list indikator. Kebetulan beberapa indikator sudah mulai aku jalankan sejak beberapa waktu belakangan ini, jadi tinggal melanjutkan dan menambah yang kurang.

            Langkah pertama membuat indikator adalah dengan menanyakan pada diri sendiri dan keluarga tercinta, apa yang diinginkan dari aku sebagai individu, istri, maupun ibu.

Ketika aku menanyakan kepada suami, apakah ada kekuranganku sebagai seorang ibu professional? Ia menjawab, kamu sudah menjadi ibu yang professional bagiku. Duuh, tersanjung. Semoga bukan karena ia takut aku marah ya. Tapi setelah dikorek-korek lagi, dia bilang supaya aku mengurangi suka mengomeli dirinya alias cerewet. Aku jadi malu. Meskipun cerewetku itu maksudnya baik karena suami sering bandel kalau diingatkan. Artinya aku harus mencari cara baru untuk mengingatkan dia tanpa mengomel.

Kemudian, dia menginginkanku lebih sering memasak. Pada kondisi biasa, hampir setiap hari aku selalu memasak, menyiapkan bekal untuk anak sebelum berangkat kerja. Namun karena kondisi badan belakangan ini kurang begitu bagus, suami melarangku untuk memasak dan mengalihkan tugas memasak itu kepada ART. Masalhanya aku jadi keterusan malas memasak. Sabtu dan Minggu pun akhirnya tidak sempat memasak karena sibuk dengan hal-hal lain. Oke deh, sayang. Aku siap memasak lagi untukmu dan anak-anak setidaknya pada hari sabtu dan minggu.

Keinginan ketiganya adalah dia ingin aku lebih banyak memeluknya. Ini sih gampang-gampang susah. Sebenarnya, setiap hari aku sudah memeluknya, tapi dalam boncengan motor saat mengantar-jemputku ke stasiun. Barangkali pelukan ini bermakna lebih dekat dengannya. Masalahnya, setiap aku datang, aku harus mengurus anak-anak, mendengarkan mereka bercerita segala aktifitas mereka seharian, menanyakan kondisi mereka, memastikan persiapan mereka untuk esok hari, dll. Sementara itu suami sudah lelah bekerja dan segera tidur. Selesai semua urusan dengan anak, suamipun telah pulas sehingga aku memilih untuk menyibukkan diri dengan urusan pribadiku termasuk bikin pr ini sebelum tidur. Jadi harus ada cara untuk bisa membuatnya terlibat dengan aktifitas bersama anak sehingga tidak segera pergi tidur.

Tahap selanjutnya aku bilang ke anak-anak bahwa saat ini mama sedang belajar lagi untuk menjadi lebih baik. Tak ada manusia yang sempurna kecuali Rasulullah, termasuk mama. Karena itu mama harus terus belajar untuk menjadi ibu yang baik buat mereka dan semua keluarga. Lalu saat aku menanyakan kepada mereka apa yang membuat mereka bahagia dari mama, anak-anak kompak menjawab: mama baik, sabar, enak buat cerita, pintar mengelola uang, pintar membagi waktu, pintar memasak. Alhamdulillah. Tapi mama kalau lagi marah serem hi hi hi. Pas si sulung pulang, dia menambahkan bahwa mama kalau diajak ngomong kadang suka cuek. Okay, itu artinya aku harus bisa fokus saat mereka membutuhkanku.
So.... inilah hasil check list yang berhasil aku susun:

Peran	Target	Indikator Keberhasilan	Pencapaian
			Tahap 1	Tahap 2	Tahap 3
Sebagai individu	Lebih banyak silaturahmi	Menelepon keluarga dan sahabat, minimal 1 orang setiap hari	2 minggu	1 bulan	3 bulan
	Menulis buku ketrampilan dan fiksi	2 artikel setiap minggu	2 minggu	1 bulan	3 bulan
	Lebih banyak membaca buku	1 buku setiap minggu	2 minggu	1 bulan	3 bulan
	Hafalan Quran	1 hari 1 ayat	2 minggu	1 bulan	3 bulan
	Bisnis bros	Membuat bros lagi minimal sekali seminggu	2 minggu	1 bulan	3 bulan
	Ikut kajian offline/online	Min seminggu sekali	2 minggu	1 bulan	3 bulan
Sebagai Istri	Lebih memahami dan dekat dengan suami	Tidak cerewet selama 2 minggu	2 minggu	1 bulan	3 bulan
		Lebih sering masak buat keluarga (min 2 kali dalam seminggu)	2 minggu	1 bulan	3 bulan
		Punya we time dengan suami seminggu sekali	2 minggu	1 bulan	3 bulan
		Setiap hari sempatkan ngobrol dengan suami sebelum tidur	2 minggu	1 bulan	3 bulan
Sebagai Ibu	Lebih perhatian pada anak	Tidak marah	2 minggu	1 bulan	3 bulan
		Fokus saat anak bercerita	2 minggu	1 bulan	3 bulan
		Just you and me (1 anak 1 hari setiap minggu	2 minggu	1 bulan	3 bulan
		Dongeng sebelum tidur	2 minggu	1 bulan	3 bulan
		Tausiyah untuk anak seminggu sekali	2 minggu	1 bulan	3 bulan
	Libatkan anak dalam pekerjaan rumah	Pembagian tugas yang jelas	2 minggu	1 bulan	3 bulan
Sebagai anggota masyarakat	Bank sampah	Rutin buka minimal sebulan sekali	2 bulan	6 bulan	1 tahun
	Pemanfaatan barang bekas	-          Seminggu sekali untuk pribadi -          Sebulan sekali untuk masyarakat	1 bulan	3 bulan	6 bulan
	Sedekah setiap hari	Sedekah terus selama 2 pekan	2 minggu	1 bulan	3 bulan
	Sharing kepada masyarakat	Sharing pada saat Arisan	1 bulan	3 bulan	6 bulan

Tugas selanjutnya adalah membuat pembagian waktu. Semoga Allah memberiku kekuatan dan kesehatan agar aku bisa melaksanakan checklist kegiatan ini. Aamiin
                                                                 ***