Kamis, 10 Oktober 2013

Lembar-lembar Semu




Kuhitung lembar-lembar di dompetku
Tingggal beberapa lembar  si kuning, hijau, dan ungu
Disertai dua lembar si warna biru
Padahal ini akhir minggu
Cukupkah esok menjamu anak-anakku?

Pikirku cepat tak boleh ragu
Mencari resep jitu mengakali  pagu
Makan di rumah saja ya, Nak, masakan ibu
Nanti kita tak perlu ke Pasar Baru
Cukup melemaskan kaki di seputaran Setu*

Lembaran-lembaran semu tak boleh mengganggu
Karna mereka sekedar belenggu nafsu
Tak boleh memuram hati yang teduh
Tak berhak memasung makna cinta yang agung
Keceriaan itu sungguh teramat lentur, tak berbilang tak terukur
(11 Oktober 2013)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar