Minggu, 05 Maret 2017

Aku Bisa Mandiri, Mah!

Setiap hari Minggu, asisten di rumah kami juga libur. Maka semua pekerjaan rumah menjadi tanggung jawab kami sekeluarga. Pagi hari, seperti biasa anak-anak membantu menyiapkan sarapan. Setelah itu mereka harus menyelesaikan standard paginya (mandi, makan, dan tanggung jawabnya sebagai komandan) sebelum mereka main.
Siang hari setelah sholat dhuhur dan makan siang, saya dan suami ijin sama anak-anak untuk menyelesaikan urusan sekaligus menengok anak tetangga yang sedang di rawat di rumah sakit. Sepulang dari rumah sakit, saya cukup surprise, anak-anak sudah selesai mandi, rumah sudah rapi, dan piring kotor sudah bersih. Tinggal bersiap menunggu guru Tahfidz nya datang. Masih ada waktu sebentar yang kemudian saya manfaatkan untuk melatih mas Fatih belajar mencuci baju.


Begitu guru Tahfidz datang, tanpa berebut Giliran kak Hasna langsung mengambil giliran pertama, mas Fatih kedua, dan adik Zalfa ketiga. Hari ini mas Fatih ingin makan Indomie. Menurut aturan di rumah, makan mie instan hanya diperbolehkan dalam jangka waktu tertentu dan atas seijin saya. Maka setelah gilirannya selesai, mas Fatih membuat mie sendiri berikut membuatkan untuk adiknya yang masih mengaji.

Senangnya melihat mereka rukun dan bisa melaksanakan kewajibannya dengan baik. Ternyata tanggung jawab yang dibebankan pada mereka membuat mereka semangat untuk menjalankan kemandiriannya. Alhamdulillah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar